Review Clodi : Perjalanan Para Clodi

Tidak terasa sebelas bulan Cinta menggunakan clodi, popok kain modern. Saya akui, menggunakan clodi tidak semudah yang saya bayangkan.Selain itu, saya pun pernah menggunakan popok sekali pakai. Terutama saat liburan beberapa bulan lalu. Ternyata saya belum siap menggunakan clodi untuk travelling. Saat Cinta berusia satu bulan, saya pernah menulis tentang clodi yang akan saya gunakan. Tulisannya bisa dilihat di Clodi, Popok Kain Modern. Dalam tulisan itu, saya juga menyertakan cara pencucian clodi.

Nah, setelah 11 bulan berjalan, saya akan kembali mereview beberapa clodi yang sudah saya gunakan.

1. Sobi Minky Suede Pocket Snap dan Pants

Clodi ini sebenarnya salah satu clodi favorit saya. Outernya berbahan minky waterproof (seperti beludru) terasa nyaman di kulit. Modelnya pocket snap dengan inner bahan suede. Jadi lebih cepat kering di kulit. Bisa digunakan untuk bayi dengan berat 3-16 kg. Jika penuh, clodi ini akan rembes di bagian samping paha dalam. Hanya saja, tipe pocket snap agak sedikit sulit digunakan untuk bayi yang sudah bisa merangkak dan susah diam seperti Cinta.

Sedang untuk tipe pants, modelnya lebih lucu dan terlihat seperti celana. Namun saya kurang suka dengan model pants. Karena insert di bagian dalam terlalu mengumpul dan malah terlihat lebih tebal.

2. Cluebebe

Untuk clodi merk ini, dulu awal penggunaan saya memiliki dua jenis yang berbeda. Namun, sekarang saya memiliki tiga tipe. Tipe pocket, petite, dan pants. Berbeda dengan clodi yang lain, clubebe terasa lebih tipis. Jadi anak tidak terlihat terlalu semok. Saya hampir tidak pernah menggunakan clubebe yang menggunakan velcro. MAsalahnya, ada tangan kecil yang suka membuka velcronya. Saya pun memilih tipe pants. Sayangnya, tipe ini malah tidak benar-benar menempel di tubuh bayi. Mungkin karena si bayi tidak semok. Jadi malah sering kecolongan pipisnya bocor. Untuk bayi yang masih kecil, cluebebe sangat saya rekomendasikan.

3. Pempem

Untuk yang satu ini menurut saya kombinasi antara sobi dan cluebebe. Motifnya ada pada bagian snapnya. Bahannya pun mirip dengan cluebebe, waterproof. Hanya saja pempem terlihat lebih kaku. Sekarang malah saya hampir tidak pernah menggunakannya. Kecuali clodi belum kering di jemur. Karena tipis, inernya hanya muat sedikit pipis. Sama seperti cluebebe, saya lebih suka menggunakannya untuk bayi yang masih kecil.

4. Ecobum

Sebelum bertemu dengan clodi GG, clodi ini yang menjadi top list saya. Motif lucu dan tidak gampang bocor. Namun yang disayangkan adalah kancing di bagian pinggang sangat tebal. Sehingga saya cukup kesuliyan mensettingnya. Jika terlalu longgar, ketika bayi tidur posisi nungging, pipisnya bisa bocor. Kalau terlalu kencang malah membakas di kulit bayi.

5. Babyland

Perkenalan saya dengan clodi ini secara tidak sengaja.Bahannya cukup bagus dan harganya juga terjangkau. Inner dan bagian dalam cover berwarna abu-abu gelap. Jadi clodi tidak terlihat kotor atau lusuh. Namun sayangnya kancing snap pada clodi ini mudah lepas. Hmm, mungkin karena perut bayi yang gendut jadi si kancing tidak bisa saling mendekap lagi. **apa sihhhhh**

6. GG

Diperjalanan menggunakan clodi, saya penasaran dengan merk clodi lain. Sampailah saya pada clodi buatan dalam negeri GG. Begitu clodi ini sampai ditangan saya, saya langsung jatuh cinta. GG memiliki beberapa tipe. Tipe yang saya miliki B-Dipe (velcro) dan T-Dipe (celana). Mulai dari bahan outer dan innernya benar-benar membuat saya bersemangat menggunakan clodi. Motisnya lucu dan cukup pas dipakai. Yang paling saya suka bagian kancingnya tidak membekas dan mebuat sesak di tubuh bayi. Di antara semua clodi, inilah yang paling saya sukai. Bahkan saya sudah berencana untuk membeli yang tipe petite jika nanti Cinta punya adik.

Sekian review dari saya. Saya rasa, saya tidak mau mencari-cari lagi merk clodi lain. Ke enam merk clodi ini sudah cukup memuaskan rasa penasaran saya.