Membuat Jadwal Harian

Pernahkah Anda merasa waktu yang dimiliki terbuang percuma? Pernah merasa memiliki banyak kegiatan, tapi tidak semangat menjalaninya? Pernah melupakan janji atau tugas penting? Hayoo, pernah apalagi? Sini, kompakan dulu dengan saya. 😁

Semenjak memutuskan bekerja di ranah domestik, saya melupakan satu hal penting. Yaitu menuliskan jadwal kegiatan/tugas yang harus saya lakukan. Segitu pentingnya? Masa? Sayapun baru menyadarinya sekarang. Dulu saat bekerja, saya selalu menuliskan jadwal kegiatan saya seharian. Termasuk mencatat artikel serta keperluan halaman Celoteh. Hal tersebut mengurangi tingkat kesalahan atau lupa.

Begitu bekerja di ranah domestik, saya tidak lagi dikejar-kejar deadline. Jadilah semua serba santai. Tapi ternyata saya terlena. Selalu ada hal yang saya lupakan. Padahal membuat jawal harian memberikan banyak manfaat. Seperti

1. Melatih Kedisiplinan

2. Melatih Tanggung Jawab

3. Tidak Membuang Waktu

4. Rutinitas Lebih Teratur

5. Menciptakan Target

6. Lebih Bersemangat Menjalani Hari

7. Lebih Bahagia, karena bisa memenuhi jadwal

Errrr, itu manfaat versi saya sih. Begitu melupakan membuat jadwal harian, saya merasakan pertanyaan-pertanyaan yang saya lontarkan di awal.

Kali ini, saya kembali membuat kebiasaan yang dulu selalu saya lakukan. Tentu saja, jadwal hariannya berbeda dengan dahulu. Dan tentu saja, jurnalnya tidak sekece yang tersebar di blog-blog dan instagram. Karena cita-cita bisa bikin jurnal lucu, tapi apa daya tangan tidak luwes, maka saya memutuskan membeli jurnal dan download aplikasi jurnal. Lumayan, bisa ditempelin templet lucu-lucu. ha-ha.

Apa saja yang perlu dipersiapkan dalam membuat jurnal (ala kadarnya milik saya)

  • Menentukan Metode
    Saya suka menulis di buku, tapi terkadang suka lupa, atau saat menulis Cinta meminta perhatian. Jadi saya juga menggunakan aplikasi di Smartphone. Jadwal saya tulis dulu di aplikasi, ketika malam hari saat Cinta tidur barulah saya menulis ulang di buku agenda. Aplikasi yang saya dapatkan alhamdulillah cukup memuaskan, meski masih pengin yang lebih greget (manusiaaaaa!!!!!).
  • Tulis tanggal dan Jam. Untuk dibuku agenda, biasa saya menempatkan di kolom-kolom sesuai tanggal. Jadi, saya tinggal menuliskan jamnya saja. Sedang di aplikasi, saya sekalian menset alarm jamnya. Sehingga bisa jadi pengingat. Kalau-kalau saya gak pegang smartphone. Dengan memasukkan tanggal dan bahkan hari dalam seminggu, saya dapat melacak kemajuan dan berkonsentrasi pada hari itu. Tujuan membuat jadwal adalah memungkinkan saya berfokus pada tugas yang harus diselesaikan, bukan pada apa yang akan terjadi di masa depan.
  • Menambahkan Informasi. Misalnya saya harus hadir rapat atau kopdar pada pukul 16.00, maka harus memasukkan informasi tentang lokasi pertemuan.
  • Patuh dan Konsisten. Diawal-awal boleh jadi berat untuk patuh dan konsisten. Tapi seiring jalannya waktu, pasti akan bisa.
  • Beri cukup waktu untuk menyelesaikan setiap tugas.
  • Aturlah tugas yang paling penting lebih awal.
  • Tandai tugas yang telah diselesaikan.
  • Berikan waktu luang untuk diri sendiri.
  • adan jangan lupa untuk mengepresiasi diri sendiri ketika berhasil menyelesaikan tugas-tugas tersebut.

Tinggalkan komentar