Mommy Brain

Pernah dengar istilah mommy brain? Itu lho kondisi di mana seorang ibu akan mudah lupa. menurut mbak gugel, Para ahli menduga bahwa mommy brain berkaitan dengan adanya hormon oksitosin setelah melahirkan. Hormon ini dapat memengaruhi bagian otak yang berperan dalam pembentukan memori, sehingga wanita dapat melupakan memori tertentu yang dianggap otak tidak penting.

Hmmm, aku selama ini tidak terlalu memerhatikan. Karena aku hampir selalu menuliskan jadwal harianku di sebuah jurnal. Jadi kalau ada yang lupa, ya berarti aku gk mengecek jurnal atau kalender di Hp.

Tapi sebuah kejadian membuatku geleng-geleng kepala. Bukan lupa memang, tapi mungkin itu bisa masuk kategori moomu brain.

Saat memakai sendal ini, aku sambil menggendong bayi dan membawa totebag besar yang agak berat. Aku memastikan dulu sebelum memakainya.

Di kendaraan aku sebenarnya merasa tidak nyaman dengan kaos kaki yang kugunakan. Hanya saja aku mengabaikannya. Saat menjemput Cinta di kelaspun aku masih tidak menyadarinya (karena sambil menggendong bayi). Saat turun mobil kedua kalinya untuk membeli gorengan, aku baru ngeh kalau ada yang aneh. Ibuku, Cinta dan Rangga kebingungan. Kenapa aku tertawa. Akupun segera mengabadikannya.

Yang kusadari pertama kali adalah warna sendal yang berbeda. Ternyata setelah ku foto malah kaos kakipun ikut terbalik. 🙈😭

“ Alhamdulillah ini akan biasa dilakukan mama mama anak lebih dr 3 hehee. Welcome in the world. Jika indikasi frekuensinya keseringan tolong bantu ayah ingatkan mama ya. Ingatkannya harus dengan segelas coklat hangat atau dingin. Kalau ga bahaya hehe. Rudal Rusia bs keluar,” kata seorang teman saat melihat foto yang kujadikan status itu.

Beberapa yang lain tentu saja memberikan emoticon tertawa. Aku curiga mereka juga pernah melakukannya. Hahaha.

Ternyata tidak hanyak kekonyolan itu yang kulakukan. Saat mandi di sore hari, aku menggunakan sabun cuci muka sebagai sampo. 😮‍💨

Semoga besok tidak ada kejadian seperti itu lagi. 🤣