NHW #3 MARTIKULASI IIP BATCH 6 : MEMBANGUN PERADABAN DARI DALAM RUMAH

Tidak terasa pembelajaran di Kelas Martikulasi Batch 6 sudah masuk NHW #3. Masih deg-degan? Oh tidak! Sekarang malah bikin perut mules, huehehe. Gak nakut-nakutin kok. Sependek NHW yang saya kerjakan, semuanya menyenangkan. Terus kenapa mules? Saya mules membayangkan reaksi suami pada nhw #3. Materi di NHW #3 adalah “Membangun Peradaban dari Dalam Rumah”. Berikut saya salin tempel tugasnya

Lanjutkan membaca “NHW #3 MARTIKULASI IIP BATCH 6 : MEMBANGUN PERADABAN DARI DALAM RUMAH”

NHW #2 Martikulasi IIP Batch 6 : CHECKLIST INDIKATOR PROFESIONALISME PEREMPUAN

Teroret roreeetttt…

Ngeblog kali ini jantung rasanya lompat-lompat, isi perutpun ikutan joget-joget. Yups, kali ini saya akan kembali menyelesaikan Nice Home Work (NHW) #2. Dibilang susah, kayaknya gak juga, cuma yaa gitu sih. *labil*. Akankah saya mampu menyelesaikan tantangan-tantangan pada setiap NHW? *doakan saya yaaaaa* *pasang ikat kepala*

NHW #2, membahas indikator Profesionalisme Perempuan. Berikut pengantar tugasnya.

Lanjutkan membaca “NHW #2 Martikulasi IIP Batch 6 : CHECKLIST INDIKATOR PROFESIONALISME PEREMPUAN”

NHW#1 Martikulasi IIP Batch 6: Adab Menuntut Ilmu

Ketika beberapa teman mengatakan saya tipe yang ramah dan pandai bergaul, padahal sebenarnya saya tipe introvert. Teman akrab saya saat sekolah, bisa dihitung dengan jari. Aktif di kegiatan ektrakurikuler pun tidak. Bagi saya dulu berorganisasi itu seperti kurang kerjaan. Waktu kuliah, saya masih berpikir seperti itu. Sampai saat saya bekerja, saya secara tidak sengaja mengenal Forum Peduli ASI (FormASI) Kaltim. Bertemu dengan para ibu (baik ibu rumah tangga atau bekerja) telah membuka mata saya. Aktif dikegiatan komunitas adalah sesuatu yang berharga.

Dari situ, saya berkenalan dengan Mbak Dinari Lutfiana. Salahsatu yang juga menginspirasi saya. Keiinginan belajar di Institut Ibu Profesional sudah ada sejak lama. Sejak sebelum menikah. Sejak masih digalauin sama Surat Izin Menikah yang belum turun #ehcurhat🤭😌

Sampai akhirnya, ketika sudah memiliki anak usia 19 bulan, barulah saya belajar di Kelas Martikulasi Institut Ibu Profesional Batch 6. Saya masuk di kelas Kalimantan 2. Ternyata ada beberapa teman di komunitas yang menjadi teman sekelas saya.

Setelah mengikuti pembelajaran di tahap awal, kini saya dan teman-teman diberikan tugas pertama. Atau biasa disebut Nice Home Work (NHW) yang pertama.

Berikut saya salin tempel tugasnya.

NICE HOMEWORK# 1 

ADAB MENUNTUT ILMU

Bunda dan calon bunda peserta matrikulasi Ibu Profesional Batch # 6, kini sampailah kita pada tahap intensif ilmu yang kita dapatkan kemarin, dalam bentuk tugas. 

Tugas ini kami namakan NICE HOMEWORK dan disingkat menjadi NHW. 

Dalam materi “ADAB MENUNTUT ILMU” kali ini, NHW nya adalah sbb: 

1. Tentukan satu jurusan ilmu yang akan Anda tekuni di universitas kehidupan ini. 

2.Alasan terkuat apa yang Anda miliki sehingga ingin menekuni ilmu tersebut. 

3. Bagaimana strategi menuntut ilmu yang akan Anda rencanakan di bidang tersebut? 

4. Berkaitan dengan adab menuntut ilmu, perubahan sikap apa saja yang Anda perbaiki dalam proses mencari ilmu tersebut.

Menuntut ilmu adalah salah satu cara meningkatkan kemuliaan hidup kita, maka carilah dengan cara-cara yang mulia 

Salam Ibu Profesional, 

 / Tim Matrikulasi Ibu Profesional /

Ada banyak jurusan ilmu yang ingin saya tekuni. Dan semakin saya pikirkan, malah semakin galau. Yakinkah saya? Mampukah saya? Sampai-sampai tugas belum juga saya selesaikan.

Dan, inilah jawaban yang saya temukan. Setelah hampir satu minggu ini saya hadir di beberapa komunitas yang saya ikuti. Insya Allah dari lubuk hati yang terdalam.

1. Tentukan satu jurusan ilmu yang akan Anda tekuni di universitas kehidupan ini.

Ilmu berbagi. Berbagi apa saja. Terutama berbagi rezeki dan ilmu serta waktu yang saya miliki untuk bisa aktif di komunitas sosial yang saya ikuti.

2.Alasan terkuat apa yang Anda miliki sehingga ingin menekuni ilmu tersebut.

Aktif di komunitas sosial membuat saya lebih sadar pentingnya berbagi. Terutama Berbagi waktu, tenaga dan pengetahuan yang dimiliki. Dalam berbagi ini saya juga kerap mengajak suami dan anak. Agar mereka bisa terlibat dalam kegiatan yang saya lakukan.

Pengalaman kurang nyaman dari keluargalah yang membuka mata saya untuk aktif di komunitas, bahwa pentingnya informasi dan dukungan. Terutama para ibu, yang sering terkurung mitos-mitos yang membuatnya susah bergerak.

3. Bagaimana strategi menuntut ilmu yang akan Anda rencanakan di bidang tersebut?

Niat dan tekad yang kuat saya rasa jadi kunci utama dalam menuntut ilmu. Apalagi ada beberapa komunitas sosial yang saya ikuti. Tentu saya harus pandai mengatur waktu. Agar komunitas dan keluarga bisa berjalan beriringan dan seirama.

4. Berkaitan dengan adab menuntut ilmu, perubahan sikap apa saja yang Anda perbaiki dalam proses mencari ilmu tersebut.

⁃ Mengatur waktu sebaik mungkin dalam menjalankan tugas-tugas di komunitas.

⁃ Meluruskan niat untuk berbagi kepada banyak orang terutama anggota komunitas.

⁃ Menghilangkan rasa terbebani saat ada kegiatan atau tugas di komunitas.

⁃ Tidak merasa paling pandai dan lebih baik dari orang lain

Nama: Riska Fikriana Moerad_NHW#1

Absen: 42

Dan inilah NHW#1 saya. Rasanya plong setelah bisa menuliskan tugas pertama ini. Saya kembali bulatkan tekad. Belajar, belajar dan belajar. Karena semua akan indah pada waktunya.