Self Love atau mencintai diri sendiri, kata-kata yang belakangan ini sering aku dengar. Mungkin sudah sejak lama, banyak orang yang peduli dan mencintai dirinya sendiri. Setiap orang punya beragam cara yang tak sama dalam menunjukkan rasa cintanya.
Saat ini, aku kerap merasa kalau mencintai diri sendiri untuk para ibu, sungguh mahal. Bukan karena biaya yang dikeluarkan, tapi kebanyakan kita orang Indonesia tumbuh dan berkembang dengan tradisi yang kerap melupakan bahwa perempuan juga manusia. Tak semua suami bisa langsung paham bahwa istrinya juga butuh ruang. Dan tak semua perempuan, punya kekuatan untuk menyampaikan suaranya.
Tapi aku percaya, bahwa kita perempuan bisa menunjukkan cinta pada diri sendiri tanpa harus memaksa. Ada beberapa hal yang biasa aku lakukan untuk menunjukkan rasa cinta pada diri sendiri, misalnya :
- Tidak membandingkan kehidupan. Pepatah rumput tetangga lebih hijau dari rumput sendiri, perlu dihapuskan dari kamus kehidupan kita. Karena, kalau sibuk ngeliatin rumput tetangga, kita gak akan sempat ngurusin rumput rumah kita sendiri kan. Waktu kita juga akan habis terbuang sia-sia. Sekadar melihat rumput tetangga lalu abaikan. Jangan sampai merasuk ke dalam sukma.
- Olahraga. Ini adalah waktu yang paling kunanti-nantikan. Karena aku memberikan kesempatan tubuhku untuk bergerak seperti yang ku mau. Hari ini mau sepedaan, jalan kaki, lari, atau workout. Pokoknya ngikutin naluri. Memberikan kesempatan tubuh untuk berolahraga juga salah satu cara mencintai diri lho. Karena tubuh yang sehat memberikan kita kesempatan hidup kita lebih bermanfaat. Tak bisa keluar rumah? Tenang, olahraga yang kusebutkan semua kulakukan di dalam rumah. Karena seperti kebanyakan ibu yang anaknya masih kecil, aku tak tega dan tak mau meninggalkan mereka. Maka, olahraga kulakukan di dalam rumah. Jadi aku tetap bisa mencintai diriku tanpa harus meninggalkan ana-anak.
- Belanja. Buat kebanyakan perempuan berbelanja pakaian, tas atau aksesoris adalah self reward untuk dirinya. Bisa diartikan juga cara mengapresiasi diri. Tapi untuk aku pribadi, barang-barang tersebut kubeli bukan untuk apresiasi. Ya pengin beli aja. Atau karena laper mata. *Eh*. Lalu belanja apa yang jadi apresiasi? Buku. Buku adalah pilihan yang luar biasa buatku. Meski belakangan, aku memilih buku dengan tema ringan untuk dibaca. Hanya saja, aku sering dilema. Membeli ebook atau buku fisik. Meski pilihan lebih berat pada buku fisik, namun sering muncul rasa sayang setelah membacanya. Ini buku mau dikemanain yaaaaaa???
- Memperhatikan penampilan. Jika di rumah kita sering tampil ala kadarnya, mungkin ini perlu diubah. Menyenangkan suami, memang wajib kita lakukan. Tapi penampilan yang rapi, wangi dan menyenangkan juga meningkatkan kepercayaan diri juga lho. Aku pernah ada di masa, hanya suka pakai daster gombrong atau celana kaos biasa. Namun, suatu hari aku bertekad, setelah bangun pagi dan berolahraga aku harus berpenampilan seakan aku akan keluar rumah, meski pakaian yang kupilih bukan pakaian keluar rumah. Tapi hasilnya sepanjang hari, moodku dalam menyelesaikan pekerjaan domestik dan membersamai anak-anak lebih menyenangkan. Tak ada lagi rasa minder saat berada di dalam rumah. Jangan lupa pilih bahan yang nyaman. Sehingga bukan cuma penampilan yang menarik, tapi kita juga nyaman saat menggunakannya.
Nah, kalau kalian sendiri bagaimana cara menunjukkan rasa cinta pada diri?