Sorak Sorai Saat Proses Melamar

Mencari buddy di pekan ini sungguh menyenangkan. Karena saya harus bisa memilih-milih mana yang cocok di hati. Dari proses pencarian buddy ini, Mbak ayu adalah orang pertama yang menyapa saya di massanger saat proses perkenalan dulu. Seperti jatuh cinta pada pandangan pertama ya, he-he.

Dari mbak ayu saya belajar untuk tidak malu-malu dalam berkenalan dan bertanya. Apalagi komunikasi dengan mbak ayu tidak melulu soal perkuliahan di Bunda Sayang.

Lanjutkan membaca “Sorak Sorai Saat Proses Melamar”

Buddy, Belahan Jiwaku di Hutan Kupu-Kupu Cekatan

Pekan ke 8 di hutan kupu-kupu cekatan, lgi-lagi membawa kejutan. Kali ini, para ulat diajak untuk menemukan buddynya. Teman seperjalanan yang klik di hati. Tantangan baru lagi nih ya. Karena biasanya kelekatan muncul karena berjalannya waktu. Meski tidak ada larangan memiliki buddy di satu grup, regional atau yang sebelumnya sudah kenal, saya memutuskan mencari buddy dari orang yang baru kenal.

Maka, salahsatu teman yang sebelumnya saya beri hadiah potluck, menjadi pilihan. Setelah mengobrol beberapa waktu, mbak Ayu dari IP Depok langsung saya “tembak”apakah mau menjadi buddy saya. Kenapa mbak ayu? Karena sebelum diajak mencari buddy, saya dan mbak ayu kerap bertukar chat. Sehingga saya merasa kelekatan kami terbangun sejak awal.

Lanjutkan membaca “Buddy, Belahan Jiwaku di Hutan Kupu-Kupu Cekatan”

Refleksi di Danau Cermin

Setelah beberapa waktu menikmati pemandangan hijau selama di dalam hutan kupu-kupu cekatan, kali ini kamipara ulat mampir sejenak di Danau Cermin. Udara yang sejuk dan hembusan angin membuat tubuh dan pikiran ini merasa santai. Ahhhhh, nikmatnya.

Saking bersihnya danau cermin, saya bisa melihat pantulan diri adi atasnya. Biar tidak terlalu terbuai, sayapun mengecek isi keranjang bekal yang saya bawa selama ini.

Lanjutkan membaca “Refleksi di Danau Cermin”