#ModyarHood : Mamak Kangen Menggendong

Holaaaaaa,

Akhirnya saya punya kesempatan untuk berpartisipasi di #ModyarHood , meski ujung-ujungnya curhat dan ngalor ngidul 😅😅😅.

Apa itu #ModyarHood ? Saya salin tempel dari blognya mbak Puty ya,

#ModyarHood adalah program kecil-kecilan saya bersama Mamamolilo (a.k.a Okke Sepatumerah sebelum jadi ibu hahaha) dengan semangat ‘Walau kadang bikin mau modyar tapi tetap yahud’. Jadi #ModyarHood ini menginisiasi sebuah topik setiap bulannya seputar motherhood yang kemudian akan dijadikan blogpost oleh kami berdua. Diharapkan para buibuk lainnya bisa ikutan menulis blogpost dengan topik tersebut. Tujuannya untuk menampilkan lebih banyak sudut pandang tentang motherhood itu sendiri sehingga kita bisa lebih arif dalam menyikapi perbedaan.

Nah, topik #modyarhood kali ini adalah soal momen ibu dan anak apa yang dikangenin…….

Setelah ngelamun sambil nonton tv **bisa gitu🤔* ternyata yang paling saya kangenin adalah menggendong Cinta. Sampai sekarang sih, Cinta masih doyan digendong. Hanya saja tidak seperti dulu sebelum dia mulai belajar berjalan.

Saya percaya bahwa menggendong ikut andil besar dalam membentuk bonding ibu dan anak. Bukan tanpa alasan, karena sependek kehidupan saya saat ini ikut dipengaruhi oleh bonding yang dibentuk oleh embah. Bapak dari ibu saya. Seperti halnya menyusui, menggendongpun tidak selamanya bisa dilakukan. Ketika anak sudah bisa berjalan, anak pasti akan memilih untuk berjalan daripada digendong.

Lanjutkan membaca “#ModyarHood : Mamak Kangen Menggendong”

Review Buku : Gendong Yuk Gendong, Yogyakarta Babywearers

Buku tentang menggendong? Menggendong ada ilmunya? Duh, ada m-ada aja sih ibu-ibu jaman now ini. Mungkin itu yang ada dipikiran ibu-ibu jaman old atau yang masih berpikiran old. Mungkin lho ya! Mungkin. Ku tak tahu isi hati tiap orang. *apa sih*

Akhirnya, setelah ratusan purnama buku Gendong Yuk Gendong ! Buku Saku Cara Asyik Belajar Menggendong sampai juga kepelukan. Serius! Dengan beberapa kendala, buku yang dinanti-nanti sejak Desember tahun lalu, bisa sampai ke ibu-ibu gendong di Nusantara.

Duh, buat apa sih buku tentang gendongan? Eits, ini buku wajib banget dimiliki lho. Ibu junior atau senior, perlu membacanya. Apalagi, kalau dikelilingi mitos-mitos soal menggendong. Buku ini bisa banget jadi pedoman dasar. Pedoman dasar yang menguatkan hati kita sendiri terutama. Hehe
Lanjutkan membaca “Review Buku : Gendong Yuk Gendong, Yogyakarta Babywearers”

Rucksack Carry Saat Jalan Pagi

Minggu pagi kemarin, kami kembali menjejakan kaki di Lapangan Merdeka. Setelah diingat-ingat, ternyata lama sekali kami tidak jalan-jalan pagi. Kalau tidak salah, terakhir saat usia Cinta masih 5 bulan. 😅😅😅 Lanjutkan membaca “Rucksack Carry Saat Jalan Pagi”

Menggendong Adik dan Kakak Bersama

Sudah sejak lama, saya ingin mencoba menggendong tandem, depan-belakang. Sayangnya, keinginan itu lama baru bisa direalisasikan. Billa, anak kakak saya yang ketiga, selalu menolak jika saya menawarkan menggendong dengan wrap. Bukan hanya dengan saya atau gendongan wrap, tapi dengan ibu atau ayahnya pun mau digendong ketika akan pulang saja. Karena anaknya sudah bisa berlari ke sana kemari, menggendongpun jadi berkurang. Lanjutkan membaca “Menggendong Adik dan Kakak Bersama”