“Bagi anak, sentuhan orangtua punya arti yang jauh lebih besar dibandingkan kata-kata” -tentanganak-
Entah kenapa, beberapa minggu ini mood ngereview buku kurang bagus. Padahal, udah beberapa buku dibaca. Tapi, mood buat ngeblog masih belum juga muncul. (Emang ada yang peduli? 😆) . Mungkin saya lelah, stress dan butuh liburan (alasan banget 😛).
Hari ini, bertepatan dengan Kelas EdukASI MPASI AIMI Kaltim, saya sengaja menbawa satu buku untuk dibaca dengan seksama. Siapa tahu, setelah acara semangat ngeblog muncul lagi (halah). Dan perkiraan saya benar. Namun, semangat ngeblog hadir karena buku @tentanganak. (Tapi tetap aja molor postingnya 😑😑)
Awalnya, saya pikir buku ini berisikan segala sesuatu dari sudut pandang anak. Apapunlah. Mulai dari keinginan, cita-cita dan semuanya. Ya, saya kira ketika membaca buku ini, saya akan berada pada posisi seorang anak yang memiliki banyak keinginan, namum belum terkomunikasikan dengan orangtua. Tapi ternyata saya salah besar. Buku ini, memiliki sudut pandang orangtua, pada ayah khususnya. Tak hanya bagaimana cara mendidik dan menyayangi anak, tapi juga menyayangi istri. Ibu dari anak-anak yang telah mendedikasikan seluruh hidupnya untuk anak dan keluarga.
Buku ini berbeda dari kebanyakan buku parenting. Gaya bahasanya pun santai. Pada beberapa bab, terdapat twit dari followers @tentanganak. Kalimat-kalimat yang dihadirkan buku ini tak hanya mengingatkan dan menegur tapi juga membanth mengangkat semangat orangtua.

Penulis : Joko Dwinanto
Penerbit : Noura Books (PT Mizan Publika
Terbit : Cetakan I, November 2014

