Bertualang di dunia paralel tampaknya tidak bisa dihindari Raib, Ali dan Seli. Di buku kali ini, Ali mencoba mencari jawaban yang selama ini ia cari. Setelah bertahun-tahun mengirimkan kapal keluarganya untuk mencari peti yang hilang di saat ayah dan ibunya meninggal, Ali akhirnya menemukannya.
Ia pun segera membuka dan mencoba memecahkan misterinya. Ali mendengarkan pesan suara terakhir yang tersimpan saat badai menghantam kapal ayah dan ibunya. Sayangnya saat mendengarkan pesan tersebut, Ali ketiduran. Suara asing tiba-tiba muncul dari rekaman tersebut. Alat yang Ali miliki tidak bisa mendeteksi dan menerjemahkan bahasa asing itu. Saat suara tersebut selesai berbicara, listrik di rumah Ali padam. Semua peralatan elektroniknya langsung mati. Seperti ada magnet besar yang menyedot semua listrik beserta informasinya. Ali kehilangan jejak. Tapi bukan Ali namanya kalau tidak memikirkan 10 langkah ke depan. Ternyata Aali menyiapkan sebuah handycam untuk merekam kejadian tersebut.

Ali segera mencari Master B untuk mencari tahu klan SagaraS. Ternyata Master B dulu sempat mengunjungi klan SagaraS. Namun, Master B belum sampai masuk ke gerbang SagaraS. Tapi Master B menuliskan secara detail semua perjalanan ke SagaraS di buku catatannya. Ali yang diam-diam mengunjungi Master B, merobek catatan itu. Master B sangat marah.
Meski marah, Master B mengajak Seli dan Raib untuk menyusul Ali. Kenapa? Karena luka-luka yang didapat Master B, kebanyakan berasal saat ia mencoba masuk ke Klan SagaraS.
Setelah berhasil masuk ke gerbang SagaraS, ternyata mereka harus menghadapi ujian-ujian. Mereka harus bertempur satu lawan satu dengan 13 Ksatria SagaraS. Pertempuran ini tidak bisa dianggap remeh. Karena 13 Ksatria sangatlah kuat. Mereka adalah orang-orang terpilih yang ditempa selama belasan tahun.
Di SagaraS, akhirnya Ali kembali bertemu dengan pengasuhnya saat kecil, Paman Ban. Setiap akhir pertempuran, Paman Ban akan datang bersama troli makanannya. Ia menyajikan makanan-makanan khas Klan Bumi.
Di akhir pertandingan, Ali dan yang lain tidak menduga kalau ternyata Paman Ban adalah salah satu dari 13 Ksatria SagaraS. Malahan Paman Ban adalah Ksatria terkuat nomor dua.
Perjuangan pertempuran kali ini membuahkan hasil. Ali akhirnya bisa mendapatkan jawaban mengenai Ibu dan Ayahnya, dan di mana keberadaan mereka.

Judul : SagaraS (Unedited Version)
Pengarang : Tere Liye
Diterbitkan Tanggal : 21 Februari 2022
Halaman : 719
Genre : Fiksi Dewasa Muda/ Aksi & Petualangan / Umum
Harga Ebook : Rp 77.700,- (Diskon Rp 58.275,-)