Saat Kembali Membaca

Kalau sudah menjadi istri dan ibu, pasti ada yang berubah. Tidak bisa seperti dulu saat masih sendiri. Mungkin bagi sebagian orang itu adalah sebuah pengorbanan. Dulu aku juga merasa seperti itu. Yang aku lakukan buat anak-anak adalah salah satu pengorbananku sebagai seorang perempuan. 

Aku yang suka membaca, memutuskan untuk berhenti membaca novel. Padahal novel adalah salah satu alasan aku tertarik membaca. Aku merasa bahwa membaca buku anak-anak jauh lebih penting. Mengisi waktu membaca buku dengan anak jauh lebih baik daripada aku menghabiskan waktu membaca untuk diri sendiri. 

Lanjutkan membaca “Saat Kembali Membaca”

Iyan Bukan Anak Tengah – Armaraher, Jangan Korbankan Perasaan Anak

Siapa nih yang naruh bawang di buku ini? Iyan adalah anak tengah dari tiga bersaudara. Kakak pertamanya bernama Danan dan adiknya bernama Uan. Danan adalah anak kebanggaan kedua orangtuanya. Sedangkan Uan adalah anak kesayangan. 

Bagaimana dengan Iyan? Iyan adalah beban keluarga. Semua yang dia lakukan selalu salah. Menurut kedua orang tuanya, Iyan selalu membuat ulah. Bahkan ketika sedang diam sekalipun. 

Lanjutkan membaca “Iyan Bukan Anak Tengah – Armaraher, Jangan Korbankan Perasaan Anak”

Iced Salted Caramel Kedai Hitam Manis

Di Balikpapan, saat ini banyak sekali kedai kopi yang bisa dijadikan pilihan. Entah untuk sekadar nongkrong atau memang menikmati kopinya. Mau yang santai, pinggiran, ramai musik atau yang lumayan elit, juga banyak. Sobat Ngopi Balikpapan tinggal menyesuaikan dengan kantongnya saja. 

Salah satu kedai kopi yang membuatku jatuh hati dengan kopinya adalah Kedai Hitam Manis atau akrab disapa Hitman. Aku lupa, Kedai Hitam Manis mana yang pertama kali aku kunjungi, tapi semenjak di Kedai Hitam Manis ada di kawasan Balikpapan Barat. Aku selalu membeli di sini. 

Lanjutkan membaca “Iced Salted Caramel Kedai Hitam Manis”

Pulang – Leila S Chudori, Kisah Dua Generasi

Bosan dengan novel percintaan? Atau suka dengan novel yang berbau sejarah? Novel “Pulang” karya Laila S Chudori patut dijadikan pilihan. 

Novel ini membuatku kebingungan melihat batas dunia nyata dan fantasi. Rasanya seperti diajak teleportasi ke masa lalu. Buku ini menceritakan tentang Dimas Suryo, Nugroho, Hananto dan beberapa orang lainnya di masa lalu. Masa dimana Indonesia belum lama merdeka. Masa dimana, orde baru memulai kejayaannya. 

Lanjutkan membaca “Pulang – Leila S Chudori, Kisah Dua Generasi”

Sunny Peach Americano Kopi Kenangan

Hampir di setiap coffee shop, selalu ada menu Americano yang tersedia. Baik yang disuguhkan dalam kondisi panas ataupun dingin. Apa bedanya dengan Espresso? Tentu saja berbeda. Americano merupakan espresso yang ditambahkan air lagi. Sehingga lebih encer daripada espresso. Bagaimana dengan Long Black? Dari banyak artikel yang pernah aku baca, Americano dan Long Black, sesungguhnya tidak jauh berbeda. Hanya pada namanya saja. Benar atau tidak, aku tidak tahu. 

Dari beberapa artikel yang aku baca, Americano tercipta saat perang, para tentara Amerika tidak bisa menikmati espresso seperti orang eropa kebanyakan. Karena itu mereka menambahkan air ke dalam espressonya, sehingga rasa kopi yang diminum tidak terlalu pekat. 

Lanjutkan membaca “Sunny Peach Americano Kopi Kenangan”

Sisi Tergelap Surga – Brian Krisna, Berkumpulnya Semua Emosi

“Kamu lagi sedih terus baca buku ini……” 

T_T 

Video reels tersebut muncul di berandaku beberapa waktu lalu, dari akun Gramedia MT Haryono Balikpapan. Aku melihat, talentnya memegang novel dengan judul Sisi Tergelap Surga. Hmmmm. 

Sebelumnya, aku sudah sering melihat cuplikan cover novel tersebut di Gramedia Digital. Hanya saja judulnya membuatku ragu untuk membacanya. Tapi karena postingan reels, akupun membeli buku versi ebooknya di Gramedia Digital. 

Lanjutkan membaca “Sisi Tergelap Surga – Brian Krisna, Berkumpulnya Semua Emosi”

Kapan Menikah?

Kapan nikah? Pertanyaan yang kerap membuat banyak orang kesal. Terutama perempuan-perempuan yang berusia 25an ke atas. Gak cuma itu sih. Di setiap jenjang kehidupan, selalu ada pertanyaan yang membuat mental seseorang naik dan turun. Kapan nikah? Kapan punya anak? Kapan nambah anak? Dan masih banyak lagi. 

Pertanyaan kapan menikah mulai sering ku dengar dari keluarga. Bukan keluarga dekat sih. Malah keluarga yang agak jauh yang sering bertanya. Namun karena kesibukanku yang seperti artis internasional plus kaum introvert, aku cukup cuek dan santai menghadapi mereka. 

Lanjutkan membaca “Kapan Menikah?”

Sepotong Hati yang Baru – Tere Liye, Jatuh Cinta dan Terluka, Apakah Berakhir Bahagia?

Jatuh cinta dan terluka adalah siklus yang biasa dirasakan oleh orang yang baru mengenal cinta. Terluka membuat hati semakin kuat dan belajar akan kesalahan sebelumnya. Siapa sih yang mau terluka? Tentu saja tidak ada. Tapi kalau tidak pernah terluka, bagaimana mau belajar? 

Buku Sepotong Hati yang Baru karya Tere Liye ini merupakan kumpulan dari cerita-cerita pendek dari kisah-kisah hati yang terluka. Ada 10 cerita yang bisa dibaca. Seperti Hiks, Kupikir Itu Sungguhan, Kisah Sie Sie, Sepotong Hati yang Baru, Mimpi-Mimpi Sampek-Engtay, Itje Norbaja & Kang Djalil, Kalau Semua Wanita Itu Jelek, Percayakah Kau Padaku, I Love You, Katakanlah dengan Indah, Buat Apa Disesali. Dari kesepuluh cerita tersebut, aku paling menyukai cerita dengan judul Kisah Sie Sie. 

Lanjutkan membaca “Sepotong Hati yang Baru – Tere Liye, Jatuh Cinta dan Terluka, Apakah Berakhir Bahagia?”

Mengejar Cinta Dewa : Famela – Puput Hamzah

Siapa disini yang pengin punya pacar atau suami ganteng, tinggi, berwibawa, romantis tapi agak dingin dan berseragam? Meski dingin, tapi setia. Kalau ada, buku ini cocok dijadikan bacaan. 

Polisi atau dokter adalah beberapa pilihan profesi yang sering dianggap menjanjikan masa depan. Makanya tidak sedikit orang tua yang berharap anaknya berjodoh dengan kedua profesi ini. Apakah orang tuamu seperti itu? Atau kamulah orang tua yang menginginkannya? 

Cover ebook novel Mengejar Cinta Dewa di Playstore
Lanjutkan membaca “Mengejar Cinta Dewa : Famela – Puput Hamzah”

Malam Mingguan di Lapangan Merdeka

Lapangan Merdeka Balikpapan, boleh dibilang sebagai salah satu destinasi wisata warganya. Dulu, lapangan merdeka selalu identik dengan lapangan untuk upacara kenegaraan atau acara-acara hiburan. Lapangan ini sebenarnya milik PT Pertamina. Namun, karena lokasinya yang strategis membuat banyak warga kota banyak yang memilih jalan-jalan ke kawasan ini. Sebagai anak yang lahir dan besar di Balikpapan, tentu aku juga punya segudang memori di kawasan ini. 

Lapangan Merdeka selalu jadi tempat yang seru untuk berolahraga. Seperti berjalan kaki, jogging atau bersepeda. Sudah beberapa tahun ini, kawasan lapangan merdeka dipenuhi para pedagang makanan dan hiburan anak-anak. Ya mirip dengan pasar malam. Hanya saja, Balikpapan yang semakin ramai dan macet membuatku malas mengajak anak-anak ke Lapangan Merdeka. 

Lanjutkan membaca “Malam Mingguan di Lapangan Merdeka”