Garda Detak : Antologi Gawat Darurat – dr Gia Pratama

Garda Detak Antologi Gawat Darurat. Buku ini adalah kumpulan dari kisah nyata yang ditulis oleh dr Gia Pratama. Salah seorang dokter yang bertugas di Instalasi Gawat Darurat di Rumah Sakit swasta kawasan Jakarta Selatan. dr Gia sangat rajin membagikan pengalamannya saat bertugas. Dari yang sedih sampai bahagia. 

Makanya saat mengetahui dr Gia menuliskan cerita-ceritanya menjadi buku, aku tidak mau melewatkannya. 

Lanjutkan membaca “Garda Detak : Antologi Gawat Darurat – dr Gia Pratama”

Untuk Diriku di Masa Remaja

Apa nasihat yang ingin Anda berikan pada diri remaja Anda?

Hai, Riska. Seru ya bisa  baca buku setiap hari tanpa memikirkan dunia. Senang sekali rasanya, pernah punya “dunia lain” di kehidupan ini. Dunia yang tidak pernah dijamah siapapun. Hanya kita yang tahu. Tapi kayaknya, kunjungan ke dunia itu tidak akan kita lakukan lagi ya. Karena dunia nyata, tampaknya menarik kita cukup erat. Sampai-sampai, imajinasi tidak lagi berlari. 

Terima kasih ya, sudah banyak bersabar. Terima kasih mau belajar dewasa di usia yang masih belia. Dan terima kasih lagi, karena kamu berhasil menjadi yang kamu inginkan, masih mencintai buku dan belajar walau banyak fokus yang harus dibagi-bagi. Kamu belajar mengambil hikmah dari setiap kejadian, bukan dari sisimu saja. 

Lanjutkan membaca “Untuk Diriku di Masa Remaja”

Pantai Brimob Balikpapan

Siapa nih, anak Balikpapan yang baru dengar nama Pantai Brimob? Akulah! Ha-ha. Hampir 36 tahun hidup di Balikpapan, aku baru mendengar nama Pantai Brimob tadi pagi. Saat suami mengabari untuk menjemputnya di sana. 

Akupun bertanya-tanya, di mana letak pantai itu. Suami yang kelahiran kota tetangga, tentu saja tidak tahu. Tapi aku menduga-duga, kalau pantai tersebut terletak di dekat lapangan SPN. Lewat om google, aku mendapatkan lokasinya secara presisi. Hanya saja, tidak ada foto yang menyertai. 

Pantai Brimob. Sejauh mata memandang, selalu ada pak polisinya.
Lanjutkan membaca “Pantai Brimob Balikpapan”

Tetangga Oh Tetangga

Sebuah masalah, belum tentu besar. Bisa jadi sudut pandangnya saja yang berbeda. 

Beberapa waktu lalu, aku tidak sengaja (yang akhirnya keterusan) membaca sebuah thread di X. Sebut saja A. Si A tinggal di sebuah perumahan. Namun karena juga memiliki usaha, A mengontrak sebuah rumah di blok yang berbeda. Di rumah A, tetangga-tetangganya sangat baik. Sayangnya di kontrakan usahanya, ada satu tetangga yang terkenal “menggemaskan”. A menyebutnya sebagai bude. Bude, sebenarnya tipe extrovert. Mudah sekali akrab dengan orang baru. Tapi ternyata ada sifat buruk si bude yang membuat kesal tetangga-tetangga di bloknya. Bahkan sifatnya itu sampai terdengar ke blok-blok lainnya. 

Lanjutkan membaca “Tetangga Oh Tetangga”

Bunga di Tanggal 14

“De, coba lihat setiap meja ada bunganya,” kata ibuku tadi malam. 

“Mereka merayakan valentine mah?” Cinta ikut bertanya. 

“Wah, mamah gak tau. Tapi lho mereka cuma dapat buket bunga. Riska sudah dapat bunganya ,” jawabku seraya mengangkat si anak bungsu, Bunga. 

“Ihhhhhhhh, mamah!” teriak Cinta.

Kemarin malam kami sekeluarga makan di restoran favorit. Dari sekian kali kunjungan, sangat jarang sekali kami harus reservasi. Apalagi kunjungan kami di lakukan di hari Jumat. Pernah dulu, kunjungan kami lakukan di malam Minggu. Kami baru dihubungi jam 9 malam. Ha-ha. Alhamdulillah, makanan cepat tersaji, jadi jam 10 malam kami pun sudah siap pergi. 

Lanjutkan membaca “Bunga di Tanggal 14”

Viral – Laili Muttamimah, Bijak Bermedia Sosial

Era digital saat ini, membuat banyak bisa mendapatkan uang dari ide kreatif yang dia miliki. Yups, akses internet yang semakin maju dan gadget yang makin mumpuni, membuat informasi cepat diterima. Kapan saja dan di mana saja. 

Ariel salah satu murid SMA swasta yang memiliki keterbatasan finansial. Ia memiliki kekasih bernama Ibra dan seorang sahabat sejak kecil bernama Wendy. Bagaimana bisa Ariel menuntut ilmu di sekolah favorit yang lumayan mahal? Ayah Ariel sebelumnya bekerja sebagai supir di keluarga Wendy. Wendy dan Ariel sejak kecil sudah bermain bersama. Perbedaan ekonomi tidak membuat Wendy menganggap Ariel sebelah mata. 

Lanjutkan membaca “Viral – Laili Muttamimah, Bijak Bermedia Sosial”

Minus Mata Hilang, Kok Bisa?

“De, ibu tuh sering ngerasa pusing kalau kelamaan pakai kacamata. Ukurannya berubah atau framenya ya yang berat?” tanya ibuku suatu siang. 

“Bisa dua-duanya. Bukannya periksa kacamata sudah lama ya,” kataku.

“Kalau di RS iya. Sama kamu dulu. Tapi di optik, tiga bulan lalu,” jawab ibuku. 

“Di optik gk bisa jadi patokan sih. Karena petugasnya juga gak kasih jeda, antara kita habis periksa dengan alat dan tidak. Inget gk, masa riska pernah dicek matanya plus. Makanya waktu itu Rea sampe pastikan lagi. Masa iya, diusia yang masih kinyis-kinyis (halah) ini malah sudah plus,” jawabku. 

Lanjutkan membaca “Minus Mata Hilang, Kok Bisa?”

Kidzooona Safari Balikpapan

Anak-anak makan yang tidak suka bermain di playground? Aku rasa semua anak pasti menyukainya. Karena apalagi yang bisa mereka nikmati saat jalan-jalan ke mall? Windows shopping? Tidak mungkin sih. Orang dewasa saja banyak yang tidak menikmati windows shopping. 

Di Mal Pentacity Balikpapan ada banyak pilihan playground untuk anak-anak. Serunya, orang dewasa tidak perlu khawatir ikut menemani. Selain tempatnya aman, semua peralatan bermain juga dijaga kebersihannya. Selain itu, orang dewasa juga bisa mengikuti anak-anaknya saat memanjat di sana sini. Tidak perlu khawatir pijakannya patah. Ha-ha. 

Lanjutkan membaca “Kidzooona Safari Balikpapan”

1 Kosan 3 Cinta 7 Keberuntungan – Astrid Tito : Bukti Kekuatan Cinta

Fatimah atau yang lebih suka disapa Patty, harus bersabar mendengar celotehan kedua orang tuanya. Jauh-jauh bersekolah di luar negeri hingga S2, Patty malah meminta sedikit tanah warisan untuk membangun kos-kosan. Menurut ayahnya, buat apa sekolah tinggi, kalau hanya memiliki kos-kosan. Karena ayah adalah juragan kontrakan di kampungnya. Patty hanya tinggal melanjutkan bisnis tersebut. 

Namun bukan sembarang kos-kosan yang dibangun Patty. Bangunan tiga lantai tersebut, tidak hanya menyediakan kamar mewah. Tapi juga rooftop yang bisa dijadikan tempat bersantai para penghuninya. 

Lanjutkan membaca “1 Kosan 3 Cinta 7 Keberuntungan – Astrid Tito : Bukti Kekuatan Cinta”

Teman Lama

Siapa yang suka menghindari teman lama, padahal tidak punya masalah apa-apa? Siapa yang lebih memilih menunggu sampai berhadapan baru menegur teman lama, daripada memilih untuk mendekati? Sama dong kayak aku. He-he. Tapi selain itu, aku memang belum berjodoh dengan teman-teman lama. 

Namun, pekan lalu aku bertemu salah satu sahabat saat kuliah. Kami bersahabat hampir 4 tahun. Yang membuat kami saling menjauh adalah sahabatku saat itu baru memiliki kekasih yang ternyata cemburu. Sebagai sahabat, aku tentu menjaga perasaan kekasihnya. Maka aku memutuskan untuk menjaga jarak. Ditambah lagi, aku saat itu sedang sibuk-sibuknya bekerja. Buat apa menambah beban drama persahabatan, toh. 

Lanjutkan membaca “Teman Lama”